Pematang bandar - UKG Kemendikbud hari pertama mengalami koneksi internet error yang dilaksanakan pada tanggal 30/7/2012.
Lagi-lagi masalah koneksi internet error yang terjadi di beberapa propinsi pada pelaksanaaan UKG Kemendikbud hari pertama, entah ada apa penyebabnya internet seluruh Indonesia pada tanggal demikian pelaksanaan UKG online kemendikbud hampir gagal dilaksanakan.
Sebelum membaca berita ini, dimohon bapak/ibu atau saudara/i yang membaca atau yang sedang mengunjungi artikel ini sangat penting dukunganya di Laku.com belanja online grosir eceran murah dan aman
Berikut hasil beberapa keluhan PGRI soal pelaksanaan UKG Online 2012 pada Hari pertama UKG Kemendikbud :
Sumber : www.ujikompetensiguru.com/
Lagi-lagi masalah koneksi internet error yang terjadi di beberapa propinsi pada pelaksanaaan UKG Kemendikbud hari pertama, entah ada apa penyebabnya internet seluruh Indonesia pada tanggal demikian pelaksanaan UKG online kemendikbud hampir gagal dilaksanakan.
Sebelum membaca berita ini, dimohon bapak/ibu atau saudara/i yang membaca atau yang sedang mengunjungi artikel ini sangat penting dukunganya di Laku.com belanja online grosir eceran murah dan aman
Berikut hasil beberapa keluhan PGRI soal pelaksanaan UKG Online 2012 pada Hari pertama UKG Kemendikbud :
Kembali Ketua Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI) Sulistiyo berpendapat tentang keprihatinannya atas pelaksanaan uji kompetisi guru (UKG) yang gagal di sejumlah daerah. Menurutnya, kegagalan UKG, khususnya online, terjadi karena pemerintah tergesa-gesa menyelenggarakan ujian tersebut.
"Saya prihatin uji kompetensi kok kayak begini? Saya sudah mengirim surat ke kementerian agar pelaksanaan dapat dilakukan dengan baik. Karena komunikasinya sudah tidak bagus, ya benar hasilnya tidak memuaskan," kata Sulistiyo, di Jakarta, Senin (30/7/2042).
Ia mengatakan, gagalnya pelaksanaan uji kompetensi di hari pertama ini dapat mengganggu psikologis guru. Sulistyo juga mengungkapkan kekhawatirannya, para guru akan bertindak kontra-produktif di dalam kelas jika pelaksanaan uji kompetensi tidak segera diperbaiki.
Sejak pagi hingga sore ini, Sulistyo mengaku, menerima banyak pengaduan dari para guru terkait pelaksanaan UKG. Umumnya, para guru mengaku stress karena sulit memperoleh kisi-kisi UKG melalui internet.
"Maka kami sediakan kisi-kisi UKG dalam web kami agar bisa diunduh para guru. Kami keras, tapi konsisten membantu apa saja yang diperlukan guru," ujarnya.
Menurutnya, apa yang terjadi pada pelaksanaan UKG hari ini akan mencoreng nama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan di mata presiden. Terlebih, Selasa (31/7/2012) besok, Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono akan datang ke Kemdikbud dengan agenda Sidang Kabinet Terbatas Bidang Pendidikan.
"Ini mencoreng nama kementerian. Seperti coba-coba dan nyatanya gagal. Saya kira kementerian terpukul betul karena ini akan berpengaruh pada penilaian presiden," kata Ketua PGRI tersebut.
"Saya prihatin uji kompetensi kok kayak begini? Saya sudah mengirim surat ke kementerian agar pelaksanaan dapat dilakukan dengan baik. Karena komunikasinya sudah tidak bagus, ya benar hasilnya tidak memuaskan," kata Sulistiyo, di Jakarta, Senin (30/7/2042).
Ia mengatakan, gagalnya pelaksanaan uji kompetensi di hari pertama ini dapat mengganggu psikologis guru. Sulistyo juga mengungkapkan kekhawatirannya, para guru akan bertindak kontra-produktif di dalam kelas jika pelaksanaan uji kompetensi tidak segera diperbaiki.
Sejak pagi hingga sore ini, Sulistyo mengaku, menerima banyak pengaduan dari para guru terkait pelaksanaan UKG. Umumnya, para guru mengaku stress karena sulit memperoleh kisi-kisi UKG melalui internet.
"Maka kami sediakan kisi-kisi UKG dalam web kami agar bisa diunduh para guru. Kami keras, tapi konsisten membantu apa saja yang diperlukan guru," ujarnya.
Menurutnya, apa yang terjadi pada pelaksanaan UKG hari ini akan mencoreng nama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan di mata presiden. Terlebih, Selasa (31/7/2012) besok, Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono akan datang ke Kemdikbud dengan agenda Sidang Kabinet Terbatas Bidang Pendidikan.
"Ini mencoreng nama kementerian. Seperti coba-coba dan nyatanya gagal. Saya kira kementerian terpukul betul karena ini akan berpengaruh pada penilaian presiden," kata Ketua PGRI tersebut.
Sumber : www.ujikompetensiguru.com/
ukg merupakan usaha pemerintah dalam tangka meningkatkan SDM guru yang dalam kenyataannya masih jauh dari harapan, apa lagi pemerintah sudah berusaha maksimal untuk memanjakan para guru kususnya dalam bidang pendidikan dengan menggelontorkan dana dari apbn sebesar 20 % , akan tetapi dilihat dari hasil UN dan juga hasil UKA , sangat-sangat memprihatinkan , sehingga hal ini sangat diperlukan sekali , akan tetapi suatu kendala dan juga dalam pelaksanaannya masih ada kendala, akan tetapi pemerintah harus tetap berusaha untuk membuat .mengajak guru mau dan sedia , melaksanakan untuk kesempurnaan pridikat dia sebagai guru yang terlanjur disebut guru yang tersertipikasi
BalasHapus